Jumat, 07 Juni 2013

Rasa Bahagia dan Sedih Selalu Terbesit Setiap Kuingat Dirimu

Hari ini entah mengapa, aku merasa sangat bahagia. Aku terlibat pertemuan dengan salah satu temanmu, dia bercerita banyak tentangmu. Kami membagi kisah. Sungguh, aku bahagia. Tapi tanpa sadar, airmataku terjatuh saat bercerita tentang kita yang dulu. Mengapa aku masih tidak bisa mengendalikan perasaan ini?

Ingatan itu kembali berputar-putar di kepalaku. Kaupasti bertanya-tanya mengapa aku bisa jatuh cinta secepat itu padamu. Hanya sekali terlibat pertemuan. Ya, akhirnya aku percaya cinta pada pandangan pertama. Tapi sebenarnya, aku telah mengagumimu sejak aku duduk di bangku SMP. Sejak pertama aku mengenalmu. Akupun bertanya-tanya mengapa aku bisa jatuh cinta padamu dan semakin mengagumimu hanya dalam sekali pertemuan.

Mungkin ini jawabannya. Kaudapat membuatku merasa nyaman saat berada di sisimu. Caramu menghargaiku saat berbicara. Caramu menghargai seorang wanita. Caramu berbicara padaku. Caramu menatapku. Semuanya. Semuanya membuatku jatuh cinta dan semakin mengagumimu, Sayang.

Jika kautidak merasakan hal yang sama, mengapa kaubegitu banyak memberikan harapan untukku bila akhirnya kaumalah pergi meninggalkanku tanpa pernah mengatakan selamat tinggal? Kamu memang takpernah menyatakan bagaimana perasaanmu terhadapku. Tapi, aku bisa merasakannya dari rangkulanmu, genggamanmu, dan pelukanmu. Begitu hangat dan membuatku nyaman. Bisakah kita mengulangnya tanpa pernah memiliki akhir yang buruk? Masih pertanyaan yang sama selalu kulontarkan.

Tidakkah ada niat sedikitpun untuk menghubungiku lagi? Tidakkah ada namaku di hatimu? Tidakkah kamu sadar seberapa dalam rasa cinta ini? Tidakkah kamu tahu seberapa besar aku mengagumimu? Tidakkah kamu tahu seberapa sering aku merindukanmu? Sungguh, mencintai dan merindukanmu adalah hal tersakit yang pernah kurasakan. Tapi, aku merasakan bahagia di saat yang sama. Aku bahagia masih bisa mengingat semuanya, meskipun menyakitkan. Aku bahagia karna mencintaimu. Meskipun aku takpernah tahu bagaimana perasaanmu yang sebenarnya terhadapku.

Aku mencintaimu, Sayang. Selalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar